Logo Ruang Menyal
Bg Block

Yuk Intip Daftar Portofolio Saham Lo Kheng Hong Saat Ini!

Oleh: ruangmenyala

Last updated: 15 April 2024 | 60097 dilihat

Article Detail

Banyak investor yang kerap penasaran untuk melihat daftar portofolio saham Lo Kheng Hong saat ini.

Pasalnya, Lo Kheng Hong dikenal sebagai salah satu sosok investor terkaya di dunia yang berasal dari Indonesia.

Nah, apakah kamu salah satu investor yang tertarik mengetahuinya? Yuk simak pembahasannya di bawah ini!

Portofolio Saham Lo Kheng Hong Saat Ini

Lo Kheng Hong kerap mendapat julukan sebagai Warren Buffett-nya Indonesia, yaitu seorang investor tersukses di dunia dari Amerika Serikat.

Julukan tersebut diberikan kepada Lo Kheng Hong karena kesuksesannya dalam berinvestasi. 

Sebagai seorang investor, Lo Kheng Hong memiliki pengetahuan dan jam terbang yang cukup bagus.

Ia mengisi portofolionya dengan saham-saham dari berbagai sektor yang potensial. Kepemilikan Lo Kheng Hong atas saham tersebut bahkan lebih dari 5 persen.

Adapun daftar perusahaan yang tercantum di dalam portofolio saham Lo Kheng saat ini adalah sebagai berikut.

1. PT Global Mediacom (BMTR)

Dalam portofolio saham Lo Kheng Hong, tercatat bahwa ia memegang kepemilikan untuk PT Global Mediacom Tbk (BMTR) sebesar 6,38 persen atau setara 1.058.274.000 saham.

BMTR merupakan bagian dari MNC Group, yang berarti saham ini merupakan anak usaha MNCN milik Hary Tanoesoedibjo.

BMTR sendiri adalah perusahaan yang bergerak di sektor investasi dan juga merupakan perusahaan induk dari beberapa anak perusahaan.

Banyaknya pembelian Lo Kheng Hong terhadap BMTR ini membuatnya perlu membagi kepemilikan dalam 6 rekening sekuritas yang berbeda.

2. PT Intiland Development Tbk. (DILD)

PT Intiland Development Tbk. (DILD) juga merupakan salah satu saham dengan kepemilikan lebih dari 5% dalam portofolio milik Lo Kheng Hong.

Lo Kheng Hong diketahui menjadi pemegang saham DILD dengan kepemilikan sebesar 6,28 persen atau setara 651.416.700 saham.

DILD dipilih oleh Lo Kheng Hong karena saham ini memiliki diversifikasi proyek properti yang cukup banyak. Beberapa di antaranya, seperti:

  • Perumahan mewah di Jakarta dan Surabaya
  • Gedung perkantoran
  • Ritel
  • Kawasan Industri
  • Intiland Tower
  • Kondominium tepi laut Regatta 
  • Kantor terintegrasi South Quarter

Baca juga: Kisah Sukses Lo Kheng Hong Jadi Investor Terkaya Indonesia

3. PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL)

PT Gajah Tunggal adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan barang-barang berbahan dasar karet.

Produk utama perusahaannya adalah ban berkualitas tinggi untuk sepeda motor, mobil, SUV, truk ringan, dan lainnya. 

PT Gajah Tunggal juga mendistribusikan produk karet lain, seperti karet sintetis, benang ban, ban dalam, o ring, dan flap karet.

Di dalam portofolio saham Lo Kheng Hong, perusahaan yang memiliki kode sekuritas GJTL tersebut dibeli sebanyak 5,17 persen atau setara dengan 180.001.000 saham.

Kepemilikan Lo Kheng Hong atas GJTL ini dibagi ke dalam 8 rekening sekuritas yang berbeda.

4. PT Clipan Finance Indonesia (CFIN)

PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) masuk ke dalam portofolio saham Lo Kheng Hong saat ini dengan kepemilikan sebesar 5,12 persen atau sebanyak 203.944.700.

CFIN adalah anak perusahan dari Panin Group yang bergerak di bidang sewa pembiayaan, pembiayaan konsumen, serta anjak piutang.

Adapun kepemilikannya terhadap perusahaan pembiayaan CFIN ini dibagi ke dalam 4 rekening sekuritas yang berbeda.

Strategi Saham Lo Kheng Hong

Setelah mengetahui bagaimana isi portofolio saham Lo Kheng Hong, kamu juga perlu mengetahui strateginya dalam berinvestasi.

Beberapa strategi investasi saham Lo Kheng Hong adalah sebagai berikut. 

1. Gunakan Value Investing

Sama halnya seperti Warren Buffett, Lo Kheng Hong menggunakan strategi value investing, yaitu membeli saham-saham bervaluasi murah atau yang dianggap salah harga.

Perusahaan yang terdapat di dalam portofolio saham Lo Kheng Hong di atas memang diketahui memiliki nilai Price to Book Value (PBV) di bawah 1.

Selain itu, mereka juga memiliki nilai Price to Earning Ratio (PER) yang rendah bahkan minus karena sedang merugi.

Namun, selalu ada hal yang bisa dipertimbangkan dari saham-saham dengan harga rendah, terutama bila prospeknya baik.

2. Investasi Saham Berprospek Cerah di Masa yang Buruk

Saat krisis 1998, Lo Kheng Hong memutuskan untuk resign dari pekerjaannya dan fokus dalam berinvestasi.

Ia pun mempelajari bahwa kondisi krisis negara memengaruhi penurunan harga pada saham-saham.

Lo Kheng Hong kemudian memutuskan untuk membeli saham PT United Tractor Tbk (UNTR) yang saat itu berada pada harga Rp250 per lembar.

Pembeliannya tentu tidak dilakukan dengan sembarangan, lantaran ia melihat bahwa UNTR memiliki prospek cerah. Alhasil, ia berhasil meraup profit yang fantastis di kemudian hari.

3. Sabar dalam Membaca Laporan Keuangan

Ketika membeli saham, salah satu wejangan bagi para investor dari Lo Kheng Hong yang penting untuk diingat adalah bersabar dalam membaca laporan keuangan.

Dengan demikian, berinvestasi tidak seperti istilah membeli kucing dalam karung. Investor tentunya perlu paham dan sadar atas saham yang dibeli.

Semua hal terkait saham menurutnya bisa ditemukan dan dipelajari dengan cermat dalam laporan keuangan perusahaan.

Demikian pembahasan tentang portofolio saham Lo Kheng Hong 2022. Bisa dilihat, sektor saham yang dipegangnya cukup terdiversifikasi.

Hal tersebut dapat kamu jadikan inspirasi dalam rangka mengelola dana yang diinvestasikan. 

Perlu diketahui, diversifikasi saham tentu bukan satu-satunya kunci keberhasilan. Lantas, apalagi yang dapat kamu lakukan agar investasi bisa efektif? 

Kamu dapat mengetahuinya dalam 3 menit saja dengan mencoba Financial Fitness Checkup bersama Ruang meNyala.

Setelah itu, kamu bisa berkonsultasi dengan Nyala trainer, yaitu pakar finansial, seputar tujuan investasi. Yuk coba sekarang!

Baca juga: Jadi Miliarder Dari Saham, Ini Jumlah Kekayaan Lo Kheng Hong


undefined Komentar

Max. 0/120 karakter

Konten Lainnya