Logo Ruang Menyal
Bg Block

Risiko Finansial: Pengertian, Jenis, Contoh & Manajemennya

Oleh: ruangmenyala

Last updated: 14 April 2024 | 2862 dilihat

Article Detail

Risiko finansial adalah akibat yang muncul dari suatu kejadian atau keputusan yang membawa dampak merugikan bagi kondisi keuangan seseorang.

Dalam kehidupan, kita tidak akan pernah luput dari risiko terutama jika berhubungan dengan pengelolaan keuangan.

Ada berbagai faktor internal maupun eksternal yang bisa mengancam kestabilan kondisi finansial seseorang. 

Meskipun demikian, kamu bisa mengantisipasi atau meminimalisir terjadinya risiko tersebut melalui beberapa cara. Yuk, simak penjelasannya dalam artikel berikut!

Apa Itu Risiko Finansial?

Menurut Otoritas Jasa Keuangan, pengertian risiko finansial adalah sebuah risiko yang berdampak kerugian seseorang dalam pengelolaan keuangan pada jangka pendek maupun pada waktu lama.

Secara umum, risiko finansial adalah komponen yang berhubungan erat dengan potensi hilangnya sebagian atau keseluruhan uang dan aset seseorang. 

Faktor yang memengaruhi risiko finansial ada beragam, baik berdasarkan situasi, kondisi, ataupun keadaan tidak terduga.

Maka dari itu, pemahaman terkait literasi keuangan secara luas sangat dibutuhkan untuk mengurangi dan mengelola risiko tersebut.

Jenis-Jenis Risiko Finansial

Ada berbagai jenis risiko finansial dan contohnya yang mungkin akan kamu hadapi dalam kehidupan sehari-hari, di antaranya:

1. Risiko Pendapatan

Risiko pendapatan adalah berbagai hal yang memengaruhi kemampuan seseorang untuk mendapatkan pemasukan.

Contoh risiko finansial yang berhubungan dengan pendapatan yaitu, kematian, cacat fisik, Pemutusan Hubungan Kerja, serta pengangguran.

Baca juga: Ekonomi Tak Menentu, Temukan 3 Tips Cara Berhemat Dan Menabung Dari Sekarang! 

2. Risiko Aset dan Investasi

Aset yang termasuk ke dalam risiko finansial adalah meliputi seluruh barang berharga seperti rumah, kendaraan, perhiasan, serta investasi. 

Contoh risiko finansial yang berkaitan dengan kepemilikan aset dan investasi yaitu:

  • Kehilangan aset
  • Inflasi atau menurunnya nilai mata uang
  • Pencurian atau kerusakan properti
  • Depresiasi atau penurunan nilai aset
  • Tidak memiliki tabungan cukup dan investasi yang dilakukan kurang tepat untuk memenuhi tujuan finansial

3. Risiko Pengeluaran

Risiko finansial adalah berkaitan dengan segala hal yang timbul saat kita membutuhkan uang untuk berbagai keperluan sehari-hari.

Namun, tidak seluruh pengeluaran akan menimbulkan risiko selama tidak menyebabkan hal-hal yang membahayakan kondisi keuangan.

Contoh risiko finansial dalam hal ini pengeluaran di antaranya:

  • Pengeluaran lebih besar daripada pendapatan.
  • Pendapatan yang tidak dapat memenuhi kebutuhan pokok.
  • Keadaan darurat yang membuat seseorang harus mengeluarkan uang dalam jumlah banyak, seperti kecelakaan, renovasi, kendaraan rusak, dan lainnya.

4. Risiko Utang

Utang tidak selalu memiliki risiko jika kamu bisa mengatur keuangan secara cermat dan bijak. 

Permasalahan utang yang termasuk ke dalam risiko finansial adalah saat seseorang memiliki utang terlalu banyak dan tidak mampu membayar.

Hal tersebut akan menyebabkan mereka harus mengeluarkan uang lebih banyak karena suku bunga utang yang meningkat.

Baca juga: Coba 10 Cara ini Tuk Capai Kebebasan Finansial di Usia Muda

Manajemen Risiko Finansial

Setelah memahami apa yang dimaksud dengan risiko finansial, kamu mungkin bertanya-tanya tentang bagaimana cara untuk meminimalisir dampak tersebut. 

Berikut ada beberapa manajemen risiko finansial yang bisa kamu terapkan, di antaranya:

1. Membuat Rincian Anggaran Dana

Tips pertama untuk melakukan manajemen risiko finansial adalah dengan membuat anggaran dana agar kamu tidak tergoda untuk mengeluarkan uang di luar rencana keuangan. 

Hal ini akan membuat kamu lebih mudah untuk memangkas pengeluaran yang tidak terlalu dibutuhkan. 

2. Mencari Sumber Pendapatan Tambahan

Salah satu upaya dalam mengelola risiko finansial adalah dengan cara mencari sumber pendapatan tambahan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dan menambah tabungan.

Ada beberapa contoh pekerjaan tambahan yang bisa kamu coba, seperti freelancer, membuka bisnis, dan lainnya. 

3. Menyiapkan Dana Darurat

Pengeluaran tidak terduga bisa saja terjadi kapan saja dan di mana saja. Maka dari itu, kamu perlu mempersiapkan dana darurat agar arus kas tetap aman. 

4. Cek Tujuan Finansial Secara Rutin

Dalam merencanakan tujuan finansial masa depan, kamu bisa membuat perencanaan yang bisa diperiksa dan diliat perkembangannya setiap saat.

Hal ini akan membuat kamu semakin mudah untuk mencapai tujuan finansial yang ingin diperoleh.

5. Mempelajari Aset Sebelum Melakukan Investasi

Sebelum melakukan investasi, sebaiknya kamu membekali diri dengan pengetahuan terkait aset yang akan dipilih.

Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari risiko finansial yang dapat merugikan kamu di masa depan. 

Baca juga: 9 Cara Mengumpulkan Dana Darurat dengan Tepat dan Cepat 

6. Hindari Berhutang

Manajemen yang terakhir untuk risiko finansial adalah menghindari untuk melakukan hutang jika tidak benar-benar membutuhkan.

Sebelum melakukan pinjaman, kamu perlu mempertimbangkan apakah hal tersebut sangat dibutuhkan atau tidak, terlebih jika hanya untuk keperluan konsumtif.

7. Mempelajari Tentang Kredit dan Hutang

Jika kamu memang membutuhkan pinjaman untuk memperlancar bisnis, carilah informasi seputar jenis-jenis kredit dan hutang.

Dengan mempelajari hal tersebut, kamu bisa menentukan jenis kredit seperti apa yang paling cocok dengan tujuan finansial tersebut.

Itu dia penjelasan seputar apa itu risiko finansial beserta jenis, contoh, dan manajemen untuk menghindarinya. 

Risiko finansial adalah pemahaman dasar yang perlu diketahui oleh setiap orang agar bisa mengelola keuangan dengan lebih baik.

Ada berbagai manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan memiliki pengetahuan mengenai literasi keuangan, seperti lebih cermat mengelola dana, dapat memanfaatkan produk layanan lembaga keuangan, dan mampu mengelola risiko terkait perencanaan finansial.

Nah, agar semakin kaya akan informasi seputar keuangan, kamu bisa mendapatkannya melalui Konten Edukasi Ruang meNyala!

Baca juga: 10 Cara Mengatur Rencana Keuangan Keluarga, Ini Manfaatnya!


undefined Komentar

Max. 0/120 karakter

Konten Lainnya