Logo Ruang Menyal
Bg Block

Mengenal Apa itu Black Friday dan Sejarah Kelam di Baliknya

Oleh: Ruang Menyala

Last updated: 04 April 2024 | 892 dilihat

Article Detail

Kamu hobi belanja? Pastinya cukup familiar dong dengan istilah Black Friday? Ya, Black Friday adalah salah satu hari yang identik dengan surganya para shopaholic untuk melakukan impulsive buying karena ada banyak tawaran diskon.

Namun, apa itu Black Friday sebenarnya? Dan seperti apa sejarah dibaliknya? Berikut penjelasan lengkap serta berbagai tips agar tidak tertinggal event belanja setahun sekali ini. Check it out!

Apa itu Black Friday?

Black Friday adalah hari Jumat terakhir di bulan November setelah Thanksgiving yang diperingati sebagai musim belanja dengan berbagai penawaran khusus. Maka dari itu, tanggal pelaksanaan Black Friday dapat berbeda-beda setiap tahunnya.

Jika merujuk pada bahasa Inggris, Black Friday artinya “Jumat Hitam”, yaitu istilah untuk hari belanja dengan berbagai diskon besar-besaran yang sangat populer di Amerika Serikat. Lalu seiring berkembangnya jaman, istilah ini juga diadopsi berbagai negara lain.

Baik toko online maupun offline, di hari Black Friday mereka akan berlomba-lomba memberikan banyak diskon dan penawaran khusus mulai dari bahan sehari-hari seperti makanan hingga barang-barang elektronik.

Sejarah Black Friday

Awal mula munculnya istilah Black Friday adalah untuk menggambarkan peristiwa tahun 1950-an di kota Philadelphia, Amerika Serikat. Dimana pada saat itu, hari Jumat pertama setelah perayaan Thanksgiving, ramai orang di jalanan dekat distrik perbelanjaan.

Kerumunan tersebut menimbulkan keramaian massa, sampai-sampai polisi harus menugaskan personil untuk menjaga kondisi tetap kondusif dan tidak ada tindak kriminal terjadi.

Semakin populernya istilah Black Friday, akhirnya sejak tahun 2000-an, banyak pelaku usaha yang memanfaatkan hal tersebut dengan melakukan promosi dan pemberian diskon besar-besaran.

Hal tersebut pun menjadi kebiasaan dan kini pelaksanaan Black Friday semakin berkembang hingga di berbagai negara, baik secara offline maupun online.

Kapan Black Friday 2022 Berlangsung?

Di tahun 2022 ini, perayaan Thanksgiving jatuh pada tanggal 24 November 2022. Nah, karena Black Friday digelar di hari Jumat terakhir bulan November dan setelah Thanksgiving, maka tahun ini perayaan Black Friday adalah tanggal 25 November 2022.

Pelaksanaan Black Friday biasanya digelar sehari penuh, atau dengan kata lain dimulai dari pukul 00.00 hingga 23.59.

Perbedaan Black Friday dengan Cyber Day, Single’s Day, dan Harbolnas

Jika Black Friday adalah hari Jumat pertama setelah Thanksgiving, maka Cyber Day adalah hari Senin pertama setelah Thanksgiving. Itulah sebabnya Cyber Day juga biasa disebut Cyber Monday terutama bagi shopaholic toko online.

Selain itu, event belanja populer lainnya adalah Single’s Day dari Cina, yaitu event dengan memberikan banyak diskon bagi siapapun yang masih lajang. Dilansir dari Time, platform belanja Cina seperti Alibaba dan JD.com meraup banyak keuntungan pada saat digelarnya Single’s Day ini.

Terakhir, ada event belanja dari Indonesia nih! Yup, Hari Belanja Online Nasional atau biasa disingkat Harbolnas. Biasanya, Harbolnas diselenggarakan pada 12.12 atau tanggal 12 Desember sebagai penutup rangkaian promo dan diskon sepanjang tahun.

 

10 Tips Belanja saat Black Friday

Nah, buat kamu shopaholic yang sudah mengincar promo-promo Black Friday, ada sedikit tips nih supaya tidak ketinggalan event belanjanya! 10 tips belanja saat Black Friday adalah sebagai berikut:

1. Buat Daftar Kebutuhan

Tips pertama belanja saat Black Friday adalah membuat daftar belanja sesuai kebutuhan kamu. Hal ini ditujukan supaya kamu tidak berbelanja secara impulsif karena tergiur diskon saja, padahal tidak terlalu membutuhkan barang tersebut.

Daftar belanja ini selain untuk meminimalisir pengeluaran tak terduga karena impulsif, juga bermanfaat guna menghemat waktu kamu sebab langsung membeli barang sesuai daftar saja.

2. Siapkan Budget

Selain daftar belanja, kamu juga perlu menyiapkan anggaran khusus dari jauh-jauh hari jika memang ingin membeli barang saat Black Friday. Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko kamu menggunakan anggaran keuangan lain seperti uang tabungan hanya untuk mengejar promo Black Friday.

3. Riset Produk

Tips selanjutnya belanja saat Black Friday adalah lakukan riset produk, terutama bagi kamu yang akan membeli barang secara online. Kamu bisa memulainya dengan melakukan riset toko online terlebih dulu.

Pilihlah toko online terpercaya disertai rating dan review baik dari customer sebelumnya yang sudah pernah membeli barang terkait. Dengan begitu, kamu bisa lebih yakin dan terhindar dari risiko mendapat barang berkualitas rendah.

4. Riset Harga

Nah, ketika riset toko dan produk tadi, kamu juga bisa sekaligus membandingkan harganya. Jika ada toko yang menjual barang dengan kualitas sama, rating dan reviewnya juga bagus tapi harganya lebih murah, kamu bisa memilih toko tersebut.

5. Pantau Toko

Ketika Black Friday berlangsung, akan ada banyak toko memberikan diskon atau kupon potongan harga secara besar-besaran. Nah, supaya kamu tetap up to date dengan pelaksanaan Black Friday di toko tersebut, kamu bisa memantaunya lewat platform yang digunakan, seperti website, marketplace, atau media sosialnya.

6. Pelajari Syarat dan Ketentuan

Umumnya, setiap toko yang menggelar perayaan Black Friday memiliki syarat dan ketentuan masing-masing untuk bisa mendapatkan diskon, seperti harus melakukan klaim terlebih dulu, mencapai minimum pembelian, dan sebagainya.

Maka dari itu, sebaiknya kamu pelajari dulu secara seksama syarat dan ketentuan apa saja yang harus dipenuhi untuk mendapatkan diskon sesuai keinginan kamu.

7. Siapkan Saldo Pembayaran

Tips selanjutnya belanja saat Black Friday adalah menyiapkan saldo pembayaran. Kini, ada banyak alat pembayaran yang tersedia, sehingga kamu bisa menyiapkan saldonya terlebih dulu. Hal ini ditujukan untuk memudahkan kamu agar lebih cepat ketika melakukan pembayaran barang yang kamu inginkan nantinya.

8. Pastikan Jaringan Internet Stabil

Bagi kamu yang akan belanja secara online, perangkat smartphone atau PC dengan jaringan internet stabil adalah senjata utama saat ikut Black Friday. Jangan sampai kamu kehilangan promo produk incaran hanya karena tersendat akibat jaringan internet lambat atau bahkan kehabisan kuota, ya!

9. Manfaatkan Kupon

Selain toko-toko, beberapa platform seperti marketplace atau e-commerce biasanya juga menyediakan berbagai macam kupon menarik, seperti kupon free-ongkir, cashback, dan semacamnya.

Nah, supaya mendapat potongan harga lebih besar lagi, kamu dapat memanfaatkan berbagai kupon tersebut yang biasanya sudah tersedia tak lama sebelum event Black Friday dimulai.

10. Jangan Panik

Tips terakhir ketika Black Friday adalah jangan panik. Memang event Black Friday ini  biasanya ada keterbatasan waktu dan kuantitas produk yang didiskon, namun usahakan jangan panik dan tetap tenang ketika berburu produk incaran kamu, ya.

Sebab, biasanya masih ada produk yang dijual dengan diskon tambahan setelah event Black Friday selesai.

 

Nah, itu dia penjelasan seputar apa itu Black Friday dan berbagai tips yang bisa kamu catat supaya tidak tertinggal event satu tahun sekali tersebut. Black Friday adalah kesempatan emas untuk belanja berbagai barang, namun tetap sesuaikan dengan kebutuhan, ya!

Selain itu, kamu juga perlu menyesuaikan kondisi keuanganmu sebelum mengikuti Black Friday. Caranya kamu bisa mengeceknya di Financial Fitness Check Up dan lakukan konsultasi dengan Financial Fitness Trainer terpercaya. Cek sekarang juga!


undefined Komentar

Max. 0/120 karakter

Konten Lainnya