Logo Ruang Menyal
Bg Block

Apa Arti Hold dalam Saham? Ini Keuntungan dan Risikonya!

Oleh: ruangmenyala

Last updated: 14 April 2024 | 15054 dilihat

Article Detail

Saat terjun dalam dunia trading saham, kamu akan dipertemukan dengan banyak istilah, termasuk hold. Apa arti hold dalam saham?

Sederhananya, hold adalah tindakan menahan saham untuk tidak dijual dalam batas waktu tertentu, terlepas ketika market sedang baik ataupun buruk buruk.

Intinya, arti hold dalam saham adalah  menahan penjualan saham dalam rentang waktu yang tepat. Tujuannya tentu agar dapat menghasilkan profit dan meminimalisir kerugian.

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk melakukan hold saham? Simak baik-baik penjelasannya di bawah ini.

Apa itu Hold dalam Saham?

Jika tertarik untuk mulai berinvestasi saham, tentu kamu harus mengetahui istilah-istilah yang sering digunakan di dalamnya, salah satunya yaitu hold.

Yup, istilah hold dalam saham pasti akan kamu temui apabila terjun ke dalam instrumen investasi yang satu ini.

Pada dasarnya, hold berarti menahan. Lalu, apa pengertian hold dalam saham?

Merujuk dari makna aslinya, arti hold dalam saham adalah sebuah tindakan di mana kita menahan saham yang dimiliki.

Nah biasanya, para investor akan melakukan hold ketika saham sedang dalam keadaan stagnan ataupun ketika saham sedang naik-naiknya.

Keuntungan Hold dalam Saham

Setelah mengetahui arti hold dalam saham, mungkin sekarang kamu penasaran apa keuntungan melakukan tindakan ini.

Adapun beberapa keuntungan dari penerapan tindakan hold dalam saham adalah sebagai berikut.

1. Keuntungan Compound

Jika berinvestasi dalam saham, kamu bisa mendapatkan dua keuntungan, yaitu keuntungan capital gain dan juga keuntungan passive income.

Capital gain didapatkan ketika kamu menjual semua saham yang kamu miliki. Sementara, passive income bisa didapatkan jika kamu mendapatkan dividen dari tersebut.

Jika menginginkan keuntungan maksimal, kamu bisa menginvestasikan dividen dari saham yang dimiliki untuk membeli lembar saham yang baru.

Baca juga: 9 Aplikasi Saham untuk Pemula yang Aman dan Terdaftar OJK! 

2. Potensi Capital Gain Lebih Besar

Keuntungan kedua dari tindakan hold dalam saham adalah kamu bisa mendapatkan capital gain lebih besar.

Karena kamu menahan sebuah saham dalam waktu yang cukup lama, tentu saja nilainya akan terus bertumbuh.

Selain itu, perlu diingat, semakin lama kamu berinvestasi, maka keuntungan yang akan diperoleh pun akan semakin besar.

Maka dari itu, potensi capital gain akan lebih besar jika kamu melakukan hold dalam jangka waktu yang cukup lama.

3. Minim Biaya

Perlu diketahui, apabila kamu berinvestasi, maka akan ada tambahan fee yang harus dibayarkan saat akan jual beli saham tersebut.

Nah jika melakukan tindakan hold, maka tentunya kamu tidak akan dikenakan fee jual yang cukup sering.

Jadi bisa dibilang, dengan melakukan hold, kamu bisa meminimalkan biaya.

Risiko Hold dalam Saham

Pada dasarnya, melakukan tindakan hold dalam saham bisa mendatangkan berbagai keuntungan.

Akan tetapi, dalam beberapa aspek, tindakan hold dalam saham memiliki beberapa risiko juga, lho. Apa saja itu? Check it out!

1. Opportunity Cost

Seperti yang kita tahu, setiap investasi pasti ada untung dan ruginya masing-masing.

Akan tetapi, jika kamu terus-terusan melakukan hold, maka bukan tidak mungkin saat terjadi suatu hal di luar prediksi, tindakan ini malah akan merugikanmu.

Mengapa demikian? Sebab, kamu punya peluang untuk menjual saham tersebut ketika harganya sedang tinggi dan memindahkannya sementara ke instrumen investasi lain.

Nah jika kamu tidak melakukannya, maka kerugian tersebut menjadi opportunity cost yang harus ditanggung.

Baca juga: 12+ Cara Investasi Saham untuk Pemula, Ini Langkah Mudahnya! 

2. Kerugian

Saat memutuskan untuk melakukan hold, maka besar kemungkinan jika kamu memiliki perkiraan bahwa nilai saham tersebut akan selalu naik.

Nah apabila perkiraanmu salah dan nilai saham tersebut malah terus turun, maka inilah kerugian yang akan kamu alami.

Lalu, Kapan Waktu yang Tepat untuk Hold Saham?

Setelah kamu mengetahui apa arti hold dalam saham hingga keuntungan dan juga risikonya, maka pertanyaan selanjutnya adalah kapan waktu yang tepat untuk melakukan tindakan ini?

Nah kalau kamu masih bingung, yuk simak penjelasannya berikut ini!

1. Penurunan Harga yang Sementara

Seperti yang kita tahu, pergerakan saham dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, baik internal ataupun eksternal perusahaan tersebut. 

Mengingat harga saham cukup fluktuatif, jika ada isu negatif mengenai emiten yang kita investasikan, maka harga saham akan ikut turun.

Akan tetapi, penurunan harga saham ini bersifat sementara. Pasalnya, banyak juga investor yang memutuskan untuk melakukan hold jika memang isu tersebut tidak berat dan bersifat sementara. 

2. Nilai Saham Belum Mencapai Level Cut Loss atau Take Profit

Dalam berinvestasi saham, biasanya seseorang memiliki rencana kapan dia akan melakukan profit taking ataupun cut loss.

Umumnya, banyak orang yang melakukan hold karena memang harga sahamnya masih belum mencapai level cut loss.

Dengan kata lain, tetap ada kemungkinan bahwa saham tersebut masih bisa naik hingga ke level take profit yang sudah direncanakan sebelumnya.

3. Yakin dengan Fundamental Emiten dalam Jangka Panjang

Selanjutnya, waktu yang tepat untuk melakukan hold adalah ketika kamu yakin dengan fundamental emiten yang kamu investasikan dalam jangka panjang.

Pasalnya, apabila kamu sudah menganalisis suatu saham secara fundamental maupun teknikal, tentu kamu sudah paham bahwa harga saham pasti akan fluktuatif.

Jadi, ketika harga saham sedang turun, alih-alih menjualnya, tentu kamu akan melakukan average down.

Di mana, kamu akan melakukan pembelian saham dengan harga di bawah harga rata-rata saham yang kamu miliki.

Alhasil nantinya, kamu akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar jika harga saham kembali naik.

Itulah penjelasan mengenai arti hold dalam saham yang perlu kamu pahami. Sebelum melakukan hold, alangkah baiknya kamu menyiasatinya dengan strategi dan analisis terlebih dahulu. 

Jangan lupa kunjungi blog Ruang meNYALA untuk mendapatkan informasi tips menarik lainnya seputar bisnis dan investasi!

Baca juga: Tips dan Cara Memilih Saham untuk Swing Trading agar Cuan


undefined Komentar

Max. 0/120 karakter

Konten Lainnya