Sebagai seorang istri dan ibu, biasanya lingkungan menuntut perempuan untuk menjadi serba bisa, mulai dari mengurus rumah hingga bisa mengatur keuangan keluarga.
Akan tetapi sayangnya, masih banyak pasangan suami istri yang masih bingung bagaimana cara mengatur keuangan rumah tangga.
Hal ini pun terjadi oleh Astrid, seorang karyawan berusia 42 tahun yang sudah berkeluarga ini masih bingung dalam mengelola keuangan keluarga.
Apalagi saat ini, anak Astrid sudah memasuki usia sekolah. Dengan demikian, fokus Astrid adalah mempersiapkan dana pendidikan anaknya.
Selama ini, masih banyak yang hanya mengandalkan tabungan untuk mempersiapkan dana pendidikan anak.
Kemudian jika suatu hari tabungan tersebut tidak cukup, mau tak mau pun harus mengandalkan pendapatan sehari-hari.
Yuk simak cerita Astrid yang akhirnya melakukan konsultasi dengan Ruang meNYALA berikut ini!
Kesalahan Keuangan yang Dilakukan Astrid
Setelah berkonsultasi dengan Nyala Trainer, diketahui bahwa Astrid masih melakukan beberapa kesalahan keuangan seperti berikut:
1. Tidak Membuat Prioritas keuangan
Saat ini, Astrid tidak tahu apa saja prioritas keuangan dari keluarganya yang harus didahulukan.
Memang benar bahwa fokus Astrid saat ini adalah menabung untuk persiapan dana pendidikan anak.
Namun jika di kemudian hari, keluarga Astrid memiliki kebutuhan mendadak, maka bisa saja tabungan yang semula ditujukan untuk dana pendidikan anak akan terpakai.
2. Tidak Tahu Bahwa Dana Darurat itu penting
Ketika datang untuk berkonsultasi di Ruang meNYALA, Astrid pun baru tahu bahwa memiliki dana darurat adalah hal yang penting.
Selama ini, Astrid mengira bahwa yang paling penting adalah berinvestasi. Akibatnya, Astrid pun hanya berinvestasi tanpa mempersiapkan dana darurat.
Padahal, dengan begitu, investasi yang dilakukan Astrid menjadi tidak efektif karena ia sendiri pun tak memahami apa tujuannya untuk berinvestasi.
Di sisi lain, hasil investasi Astri ini juga berisiko untuk selalu terpakai dalam keadaan darurat.
3. Membiarkan Uang Mengalir Begitu Saja
Kesalahan keuangan yang dilakukan oleh Astrid berikutnya adalah membiarkan uang mengalir begitu saja.
Yup, Astrid tidak memiliki perencanaan bagaimana pendapatan harus dihabiskan serta apa tujuan tabungan dan investasinya selama ini.
Hal ini pun membuat Astrid merasa kondisi keuangannya begitu-begitu saja. Selain itu, tidak ditemukan pula adanya peningkatan dalam pengelolaan aset.
Bahkan karena ini, dana pendidikan anak Astrid pun juga tidak tercapai.
Solusi Permasalahan Keuangan Keluarga
Setelah kesalahan keuangannya selama ini, ada beberapa saran yang diberikan Nyala Trainer kepada Astrid, antara lain yaitu:
1. Membuat Prioritas Keuangan
Hal pertama yang harus dilakukan oleh Astrid adalah membuat prioritas keuangan.
Saat ini, prioritas keuangannya adalah dana pendidikan anak dan dana darurat. Maka, pengelolaan keuangan Astrid harus mencakup kedua tujuan keuangan tersebut.
Dalam menyusun budgeting, Astri juga harus mulai mengalokasikan setidaknya minimal 20% dari pendapatannya untuk menabung dan berinvestasi yang nantinya ditujukan guna dana darurat serta dana pendidikan anak.
2. Review Kembali Investasi yang sudah dilakukan
Selanjutnya, Nyala Trainer juga menyarankan Astrid untuk memastikan apakah investasinya saat ini dapat membantunya untuk mencapai tujuan keuangan, seperti dana darurat dan dana pendidikan anak.
Jika investasinya tidak bisa membantunya mencapai tujuan keuangan, ada baiknya Astrid memindahkan modalnya ke investasi yang sesuai.
3. Membuat Perencanaan Keuangan
Hal terakhir yang harus dilakukan Astrid adalah mulai merencanakan keuangan.
Dalam hal ini, Astrid dapat memulainya dengan menghitung budgeting untuk keluarga, berapa persen pendapatan yang diperuntukkan untuk dana darurat, dana pendidikan anak, menabung, dan berinvestasi.
Jika sudah teralokasikan semua, barulah Astrid dapat menetapkan berapa pengeluaran untuk kebutuhan dan keinginan.
Selain itu, Astrid juga harus mulai membuat tujuan keuangan, mulai dengan berapa tahun akan mencapai tujuan keuangan tersebut dan berapa banyak yang dibutuhkan untuk dapat mewujudkannya.
Dengan adanya perencanaan keuangan ini, diharapkan bisa membantu Astrid dalam mencapai tujuan finansialnya dengan jumlah dan di waktu yang tepat.
Nah jika saat ini kamu masih terjebak dalam kondisi keuangan yang tidak sehat dan ingin semakin terarah seperti Astrid, yuk langsung book jadwal konsultasi bersama Nyala Trainer dari Ruang meNYALA sekarang juga!
Namun sebelum berkonsultasi, pastikan kamu sudah melakukan Financial Fitness Check Up terlebih dahulu, ya!
